9

dibutuhkan: Kreatifitas menyembunyikan bawang :D

Big NO NO to bawang dan kawan-kawannya!


Kalimat itu mungkin yang nempel di headband suami saya sejak kecil :D

Ya, suami saya anti banget sama yang namanya bawang. Selidik punya selidik, fobia bawang ini diturunkan oleh Bapak mertua, hihihi, dulu bapak mertua pernah keenakan makan bawang yang dibakar, saking merasa enaknya, bapak mertua makan sampe begah, dan esok hari dan seterusnya enggan lagi untuk makan sesuatu yang ada bawangnya.

Nah, postingan kali ini dikuhususkan buat mereka yang punya fobia sama kayak suami, semoga bisa membantu ya dan semoga ada yang bisa ngasih trick juga, maklum, khazanah sayuran tanpa bawang yang saya miliki masih sedikit :)

Anyway, Seumur hidup saya, belum pernah nemu yang punya fobia bawang, paling banter ada di taraf 'gak suka', dan entah kenapa saya dikasih hadiah seseorang yang luar biasa untuk saya dan dia anti bawang :D Jadi, sejak kenalan, udah mulai tuh dikenalin dengan fobianya ini. Awal-awal saya masih suka nyepelein fobianya ini sampai suatu hari dia mumun gara-gara termakan bawang (sedih banget lihatnya). Jadilah, mulai saat itu belajar mengakali bawang ini, tapi tetap tidak menghilangkannya dari dunia perbumbuan (bisa ngebayangin gak, masak apapun gak pake bawang, huhu, rasanya entah kemana ya).

Berikut sedikit pengalaman dalam mengakali bawang:

1. Masak Sop apapun, tetap menggunakan bawang putih, terutama jika telah tercampur lada dan jahe, pasti tersamarkan.

2. Bikin nugget, di resep nugget, hampir semuanya menggunakan bawang bombay dan bawang putih, karena bawang bombay ini wanginya khas, jadilah saya hanya bisa menggunakan bawang putih. Cara menyamarkan adalah dengan mencincang bawang putih ini sampai benar-benar mini :D Karena dia akan menyebar di adonan nugget dan banyak rasa lain yang menyamarkan ini, InsyaAllah penyamaran akan berhasil hahahhah

3. Tumisan, jika selama ini kita lebih suka menumis pake terasi, bisa digantikan dengan menumis dengan modal saus tiram. Jikalau rindu sekali tumisan berterasi, tumis bumbu sampai masak benar, agar si bawang merah jadi tidak terasa.

4. Saus bolognese, sama kayak bikin nugget, saya cuma pakai bawang putih aja, sampe-sampe gak kerasa bumbunya, cuma terasa saus tomat+cabe+daging cincang, tapi kata suami, enak, dan saya terpaksa mengiyakan :D

Selesai. Kayaknya cuma 4 ini tricks yang saya punya, ada yang mau menambahkan? Ditunggu banget lho ^__* So far untuk masakan minang, saya masih bisa menyelipkan bawang-bawangan, karena banyak rempah yang lain yang menyamarkan bau bawang tersebut. Tapi kalo masakan bangka dan masakan palembang, masih pilih-pilih, takut masih ada bau bawangnya.

Ohya, untuk mereka yang fobia bawang kayak suami saya ini, pergi makan di luar tuh nggak bisa asal-asal dan coba-coba, semuanya harus dipastikan no bawang :) Ujian kesabaran pertama jatuh pada bawang, dududu ada-ada aja yah. 




Back to Top