3

Tentang Sarapan

Kepingan diialog di dapur pagi ini:
'Hey Manda, lagi bikin apa'
'cheese burger, buat sarapan pagi ini'
'Wow, pasti enak. Gitu donk, bikin yang kayak di resto gitu, manda'

Jam 8.
'Manda, sarapanku sudah habis, duh sampai eneg makannya, tapi ku paksa. Dan sekarang aku rada mules, maaf ya perutku ndeso'.
petikan email yanda untuk saya pagi ini.

Habis baca email ini saya yang tadinya pengen tertawa, urung, karena koq kayaknya saya ngerjain Yanda pagi ini ya >,< Jadi pagi ini, saya bikin sarapan yang tidak seperti biasanya. Cheese burger ala ala. Burgernya gak pakai lettuce dan bawang bombay, dan punya yanda pakai tomat, sedangkan saya tidak. Tapi kenapa yanda jadi eneg kemudian mules, ahhhh..Ada yang salah sepertinya ya, apa mayonnaisenya yang bikin perut yanda malah mules.

Saya setiap pagi selalu mengusahakan membuatkan sarapan untuk disantap setibanya kami di kantor. Jarang bisa sarapan di rumah dengan alasan efisien waktu. Nah, karena sejak kecil saya selalu dibiasakan sarapan, jadi terbawa sampai saat ini. Cuma memang, menu sarapan setelah saya menikah jadi berubah: agak berat hehehe, dulu sarapan pakai kue saja sudah oke, sekarang rasanya gak nendang deh kalau cuma kue saja :p Terlebih untuk yanda yang tidak terbiasa sarapan kecuali nasi. Saya sering bereksperimen untuk membikinkan sarapan yang simpel dan ringan, tapi selalu gagal bikin yanda kuat sampe makan siang hihihi yang akhirnya akan ada laporan deh jam 10 dia jajan hehehe.

Menu sarapan yang suka kurang nampol versi yanda:
1. oatmeal susu+buah potong
2. pancake (toping keju/ chocochips) 5 keping
3. roti tawar dibakar (selai blueberry/susu, meses) 2 tangkup dobel
4. choco crunch susu 
5. cream soup (isi ayam suwir, telor, wortel, jagung)
6. bubur kacang hijau (plus ditambah roti tawar biar nendang hehehe)
7. Pisang bakar keju

Jadi ya akhirnya menu sarapan balik lagi ke menu nasi goreng (kunyit/kencur/bumbu siap saji) dengan campuran variatif (nugget/sosis/teri/udang/cumi/telor/sawi/kol/pakchoy) pokoknya menyesuaikan stok bahan makanan yang ada di rumah saja.

Sempat juga sarapan dengan sayur yang bakal dijadiin makan siang juga (misalnya menu sayur makan siang ada 2, nah 1nya dipakai juga di menu sarapan), tapi ini bisa bikin makan siang jadi tidak selahap biasanya, karena B.O.S.A.N. Jadi sejak saat itu, tidak pernah lagi saya siapkan sarapan pakai menu sayar bekal makan siang.

Karena banyak manfaat sarapan, seperti yang kita tahu: Dapat meningkatkan konsentrasi, mengurangi resiko diabetes+kolesterol, dan bisa bikin hari kita jadi semangat! Jadi, sudah punya semangat untuk selalu menyiapkan sarapan setiap pagi? 
Kalau hari kerja yang selalu bikin sarapan adalah saya, tapi di weekend atau hari libur, yanda suka bantu bikin sarapan enak lho! Gimana? Siap untuk ajak pasangan untuk bersama-sama bikin sarapan?

SEMANGAT SARAPAN YAAAA ^o^


Salam,

-Manda-





3 comments

7 January 2016 at 10:13

Saya siap..saya siapp.. Bahahah..

Mandanya Jani Indonesia banget ya? Gak nasi gak nampol :D

7 January 2016 at 10:23

Indonesia banget Yandanya Jani ya.. gak nampol kalau bukan nasi :D

7 January 2016 at 19:31

slalu nyiapin nasi buat nyarap meski paping nyarapnya ngga bs bnyk, haha. Aku banget klo ngga ktmu nasi pusing

Post a Comment
Back to Top